Aries Sandi Balik Arah..?

Aries Sandi Balik Arah..?
Calon Wakil Bupati Pesawaran Antonius bersama Aries Sandi Dharma Putra mengacungkan dua jari

BACAGH, Gedongtataan--Jelang pemungutan suara ulang pilkada Pesawaran pada 24 Mei mendatang, konstelasi politik di kabupaten berslogan Andan Jejama itu semakin menarik diikuti.

Bukan hanya persaingan antara dua pasangan calon kepala daerah: Supriyanto-Suriansyah (nomor urut 1) dan Nanda Indira-Antonius Muhammad Ali (nomor urut 2) yang semakin hangat. Arah dukungan masyarakat pun, semakin sulit ditebak.

Paling anyar beredar rumor yang menyebut Aries Sandi Dharma Putra, balik arah mendukung paslon nomor urut 2: Nanda-Anton. Rumor itu muncul,  setelah beredar foto pertemuan Calon Wakil Bupati (Cawabup) Pesawaran Antonius Muhammad Ali dan Aries Sandi Darma Putra. 

Dalam foto tersebut, Aries Sandi terlihat mengacungkan dua jari, sebagai simbol nomor urut pasangan Nanda Indira-Antonius Muhammad Ali.

Kepada wartawan, cawabup pasangan nomor urut  Anton, membenarkan pertemuan tersebut. Dia menerangkan, pembicaraan dengan Aries Sandi bersifat  serius, namun dengan suasana penuh kekeluargaan. 

"Alhamdulillah saya bersama adin Aries ngobrol banyak malam ini. Ada beberapa poin penting yang dibicarakan,  kaitannya dengan kepentingan masyarakat Pesawaran," kata Anton, Minggu (27-4-2025).

Anton mengatakan, Aries Sandi siap mendukung paslon nomor urut 02 demi kemajuan Kabupaten Pesawaran. 

Menurut Anton, visi misi dan gagasan Aries Sandi sangat dibutuhkan dalam membangun Kabupaten Pesawaran lebih maju.

"Adin Aries memiliki pengalaman dalam memimpin Pesawaran dan apabila Nanda-Anton dikabulkan Allah dan dipercaya masyarakat memimpin Pesawaran tentu sangat butuh saran dan masukan dari adin Aries," terangnya. 

Diketahui, pada pilkada serentak tahun 2024 lalu, Aries Sandi Dharma Putra sempat dietatapkan sebagai Bupati Terpilih Kabupaten Pesawaran. Saat itu, Aries Sandi berpasangan dengan Supriyanto sebagai calon wakil bupati. Keduanya diusung kolasi Partai Demokrat, PPP dan Golkar. Hasil penghituan suara pilkada menyatakan pasangan Aries Sandi-Supriyato sebagai pemenang.

Selanjutnya, paslon nomor urut 2 Nanda-Anton mengajukan gugatan ke Mahkamah Konstitusi (MK). Nanda-Anton menyoal keabsahan ijazah Aries Sandi Dharma Putra yang digunakan untuk memenuhi persyaratan pencalonan sebagai bupati.

Singkat cerita, akhirnya MK memutuskan mendiskualifikasi Aries Sandi Dharma Putra sebagai bupati terpilih.Selain itu, MK juga meminta Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Pesawaran untuk menggelar pemungutaan suara ulang, tanpa Aries Sandi Dharma Putra.

Pada tahapan pendaftaran paslon untuk pelaksanan PSU, Supriyanto pun bermanuver. Didukung koalisi PPP dan Golkar, Supriyato maju mendaftar sebagai calon bupati. Dia menggandeng Suriansyah sebagai calon wakil bupati. 

Belakangan, Partai Demkorat menyusul mendaftarkan Elin Septiani (istri Aries Sandi Dharma Putra) sebagai calon bupati. Namun, KPU Pesawaran menolak berkas pendaftaran tersebut, karena dianggap tidak memenuhi syarat, antara lain: tidak ditandatangai serta tidak dihadiri calon wakil bupati yang diusung Partai Demokrat, yakni Supriyanto.

Aries Sandi yang menjabat sebagai Ketua DPC Partai Demokrat Pesawaran, tak terima.Bersama sejumlah pengurus Partai Demokrat, Aries Sandi mendatangi KPU Pesawaran.

“Kalau ini dasarnya putusan MK, harusnya pencalonan Supriyanto-Suriyansyah tidak sah, karena amar putusan MK itu diusung tiga parpol. Kalau mereka berdasarkan PKPU, berarti di sini Demokrat berhak mengajukan calonnya sendiri,” kata Aries Sandi saat mendatangi kantor KPU Pesawaran, Rabu 13 Maret 2025. (**)

Laporan: Rifat Arief

Editor: Nizar

Berikan Komentar